Pada tahun 2024, Teater Hampa Indonesia menyelenggarakan Diklat XXXII sebagai tahap persiapan bagi angkatan ke-32 sebelum resmi menjadi anggota. Dengan tema Gatotkaca, diklat ini mengusung nilai-nilai keberanian, ketangguhan, dan dedikasi. Dilaksanakan yaitu Diklat Ruang pada 27-29 September 2024 dan Diklat Alam pada 4-6 Oktober 2024, diakhiri dengan pengesahan resmi anggota pada hari terakhir diklat alam.
Diklat Ruang menjadi langkah awal yang berfokus pada pemberian materi teoritis terkait teater dan manajemen organisasi. Peserta diajak mendalami dasar-dasar seni peran, teknik akting, serta cara mengelola organisasi teater secara efektif. Sesi diskusi interaktif dan simulasi menjadi bagian penting dari kegiatan ini, mendorong peserta untuk berpikir kritis dan memahami nilai-nilai yang menjadi landasan Teater Hampa Indonesia.
Tahap berikutnya, Diklat Alam, membawa peserta ke lingkungan terbuka untuk mengasah ketangguhan dan kerja sama tim. Dalam suasana alam yang segar, berbagai kegiatan dilakukan untuk meningkatkan keterampilan kepemimpinan, daya tahan, serta kreativitas. Salah satu momen yang berkesan adalah simulasi teatrikal di alam, di mana peserta diajak mempraktikkan seni peran dengan elemen lingkungan sebagai panggung alami. Lalu peserta juga akan menampilkan pentas bersama kelompok masing-masing, dimana penonton juga berasal dari komunitas lain.
Puncak acara berlangsung pada 6 Oktober 2024, ketika peserta resmi disahkan sebagai anggota Teater Hampa Indonesia. Upacara pengesahan ini menjadi momen penuh haru sekaligus kebanggaan bagi peserta, menandai langkah awal mereka sebagai bagian dari komunitas seni ini. Pengesahan tersebut juga menjadi simbol tanggung jawab baru yang harus mereka emban dalam menjaga dan mengembangkan seni teater.
Melalui Diklat XXXII 2024, Teater Hampa Indonesia menunjukkan komitmennya dalam mencetak generasi baru yang tidak hanya unggul secara teknis, tetapi juga memiliki karakter kuat, semangat solidaritas, dan jiwa seni yang mendalam. Dengan semangat Gatotkaca yang diusung, angkatan ke-32 diharapkan mampu membawa nama Teater Hampa Indonesia semakin bersinar.
